Winning
is Not Everything
Binus @Malang at KOMFIEST 2019 |
“The
Era of New Media: GET IT, SHARE IT!” itulah tagline dari KOMFIEST 2019. Nah sebenarnya apa sih itu? KOMFIEST atau
Komunikasi Fiesta, merupakan lomba yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu
Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Lomba yang mengangkat
tema new media ini telah
diselenggarakan pada tanggal 5 April 2019 yang lalu. Terdapat 5 kategori dalam
lomba ini, antara lain Photo Story Competition,
Creative Content Competition, Short Movie Production, Advertising Competition, dan
yang terakhir Public Relations Competition.
Terus, kenapa kok PANORAMA nulis
artikel tentang lomba ini? Ternyata ada teman kita Binusian 22 yang mengikuti
lomba ini loh! Mereka adalah Filzah dari jurusan Ilmu Komunikasi dan Florentina
dari jurusan Public Relations. Mereka berdua yang tergabung dalam satu tim
berhasil melaju hingga babak final dan memperoleh titel 5 besar dalam kategori
Advertising Competition. Membanggakan bukan? Penasaran nggak sama pengalaman
mereka? Nah di bawah ini ada cuplikan dari wawancara tim PANORAMA dengan Filzah
seputar lomba KOMFIEST yang ia ikuti.
P: Hai Filzah, jadi bisa tolong diceritain tentang
lomba yang udah kamu ikuti ini?
F: Hai, jadi lomba nya ini di selenggarakan oleh Universitas
Katolik Widya Mandala Surabaya. Lombanya tuh sebenernya banyak tapi aku sama
Flo ikut yang advertising. Buat yang
lomba advertising tuh temanya "Stop, Times to Vote" jadi
tuh kita bikin kampanye untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk berhenti
golput dan mulai berpatisipasi dalam pemilihan presiden 2019. Intinya untuk
menyadarkan dan membuat masyarakat lebih peduli lah. Kampanyenya dibuat dalam
ppt, video dan juga post di Instagram.
Aku dan flo waktu itu mengambil judul milenial cinta pemilu.
P: Oh bagus banget ya temanya, memang jaman sekarang
ini masyarakat banyak yang bersikap apatis terutama generasi muda, jadi memang
butuh banget meningkatkan kesadaran mereka untuk ikut pemilu. Terus dari lomba
ini pengalaman atau pelajaran apa yg kamu dapatkan?
F: Eeemm banyak sih. Sebelum ini sebenernya aku sih
bukan tipe orang yg sering banget mikirin masalah masalah politik di Indonesia.
Bisa di bilang hampir apatis lah. Cuma dari lomba ini mau ga mau aku kan harus
research segala hal yang berbau golput dan pemilihan di Indonesia, dan dari
situ jadi lebih aware sama sadar kalo
wahh di Indonesia banyak masalahnya juga ya ternyata. Dari situ langsung lebih care aja sih sama masalah-masalah
seperti ini. Juga ini lombanya kan kelompokan 2 orang, dari situ saya juga
lebih mengasah skill team work, dan
juga mengambil keputusan Bersama.
P: Wah pastinya dapat banyak banget pengalaman ya!
Seru pastinya mengikuti lomba seperti ini, aplagi ketika kita bisa menambah wawasan
dan melatih skill. Lalu pertanyaan
selanjutnya apa kesan dan pesan selama mengikuti lomba?
F: Kesan dan pesan... Eeemm meski kami cuma berhenti
hingga 5 besar, tapi ini bisa di bilang pengalaman yang luar biasa. Dari sini
banyak pengetahuan baru yang saya dapatkan, juga mencoba hal-hal baru yaa
seperti bikin kampanye ini sih. Kalo pesan, sebenernya inti dari mengikuti
lomba bukan masalah menang atau enggak sih yaa. Juara kan yaa cuma angka,
sebenernya dari mengikuti lomba kita malah bisa mendorong potensi yang kita
punya dan mengukur seberapa jauh kemampuan kita. Kalau menurutku sih itu
intinya dari mengikuti lomba.
P: Nah iya benar banget, ikut lomba bukan hanya
sekedar menang tapi yang penting itu pengalamannya ya. Baiklah terima kasih Filzah
atas sedikit ceritanya yang berharga ini.
F: Iya, sama-sama.
Meskipun tidak sampai mendapatkan
titel juara, namun prestasi yang mereka torehkan tentu sudah sangat
membanggakan, tidaklah mudah untuk melaju hingga babak 5 besar. Maka dari itu
kita patut bangga dan alangkah baiknya jika kita bisa terinspirasi dan
termotivasi dari cerita teman kita ini. Bukan hanya mengikuti lomba untuk
menang, tetapi mereka juga mengangkat isu sosial tentang apatisme masyarakat
dalam dunia politik dan demokrasi bangsa saat ini. Lomba yang mereka ikuti
tidak hanya memberi manfaat yang terbatas untuk mereka tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas yang
mana membangun kesadaran mereka untuk mau ikut berpartisipasi dalam pemilu dan
tidak golput. Nah terutama untuk teman-teman pembaca, jangan sampai golput
dalam pemilu apapun! Karena satu suara sangat berharga dan dapat menentukan
masa depan bangsa, jadi ayo aktif dan melangkah bersama untuk masa depan yang
lebih baik. (nd)